Trip to Jawa Tengah ala Nadia

Hallo Everyone, Welcome Back to my blog. Eeeeeaaaaaa.

Haaaaiiii, apa kabar semuanya? Balik lagi nih nadia mau nulis tentang "Travelling to Jawa Tengah alaaa Nadiaa". Nah kali ini apa aja sih dan apa aja sih yang dibutuhin pas kita travelling ke jogja? dan disini aku bakalan ceritain sampe tuntas setajam silet. hehehe

20 Juni 2017

Nah tanggal ini sebenernya aku udah mulai planning lebaran tahun 2017 mau kemana ya enaknya? kalo dulu ke bandung udah meskipun dapat wisatanya gak terlalu banyak, kira-kira tahun ini enaknya kemana ya? karena preparenya emang travelling nyetir sendiri jadi mulai dipikirin masak-masak. Daaann tercetus lah ide untuk ke Dieng, Jawa Tengah☺. Eiit masa sih hanya ke dieng aja? gak mau gitu ketempat yang laennya? kan lumayan tuh dari dieng ke jogja yaah ga jauh-jauh amat mumpung bawa mobil sendiri. Akhirnya matengin rencana mau pergi kemana dan tersusun lah jadwal :

Candi Dieng Wonosobo - Nginep di Daerah Magelang - Candi Mendut - Candi Sambisari - Candi Kalasan - Nginep di daerah Depok (Yogyakarta) - Pantai Indrayanti - Bukit Bintang Pathuk Gunung Kidul - Marlioboro - Candi Plaosan Lor. 

Nah, ini destinasi yang bakal dikunjungi selama di Jawa Tengah, dan berharap dapat kenangan-kenangan indah selama di Jawa Tengah. Nah ditanggal ini juga mulai nyari hotel yang sekiranya deket dengan tujuan kita, biar apa sih kak? biar gampang ga ribet ga kejebak macet-macet club. hehehe.

Jadi, aku putuskan malam nya book hotel di salah satu aplikasi, dan aku book beberapa hotel yang sekiranya deket dengan tujuanku melancong, hotel apa aja? yuk cek yuk :

•  First Kinara Homestay, Borobudur
• Atrium Premiere Hotel, Ambarukmo Yogyakarta

Nah 2 hotel ini aku booking yang menurutku bakalan dekat sama tujuan wisataku diatas, eitts.. jangan lupa untuk booking hotel harus jauh-jauh hari ya gengs biar dapat harga murah💛

26 Juni 2017

Hari yang dinanti tiba dan tidur hanya sebentar, iya karena milih jam berangkatnya subuh sekitar jam 3 pagi udah jalan dari rumah dan pada saat itu adalah H+3 lebaran jadi jalanan masih kosong sekali, masih bebas polusi dan lebih fresh jalan subuh-subuh. Daaan ternyata jalanan lowong cuma bertahan sementara aja gaeeess, tepat memasuki tol cikampek udah mulai padat merayap. aaaah ku pikir bakalan lowong sampe jogja ternyata tidaaak juga. 

                                                                    Foto By Nadia Diyoga 

Setelah melewati kemacetan dan drama di jalan raya, akhirnya sampe juga di Candi Dieng, Jawa Tengah pukul 08.00 pagi. Suasana nya pada saat itu dingin dan berkabut, cuaca yang bisa bikin gagal move-on hehehe. Karena masih pagi jadi diputuskan untuk sarapan pagi dahulu di daerah sana sambil ngopi-ngopi. Jam 09.00 pagi kita sudah cuss langsung ke tempat wisata, tempatnya rame dan banyak sekali pengunjung, dari peta wisata aku tau disana ada banyak candi, dan yang aku kunjungin hanya 7 candi yaitu candi arjuna (5 candi), candi gatutkaca, dan candi bhima☺

Candi Gatotkaca

    Ini adalah penampakan candi gatot kaca, memang tidak full pengambilan gambarannya karena ramenya pengunjung dan spot foto yang terbatas, belum lagi saling antri dan tunggu-tungguan untuk foto di candi tersebut. selanjutnya candi Bima, di candi tersebut aku dapat full gambarnya karena lumayan sepi dan pas banget jam nya istrirahat makan siang.

                                                                            Candi Bima

Nah, jreng jeng jeng ini diaaa penampakan dari candi Bima, candi yang sangat megah dan terbesar di Kawasan Purbakala Dieng, candi yang merupakan salah satu peninggalan Hindu yang diperkirakan dibangun pada abad ke 9. ada banyak candi sebenarnya di wilayah candi dieng,  sempat didokumentasikan sayangnya hilang karena pada saat itu laptop rusak, ini hanya sepenggal dari yang sudah saya upload di sosial media. 

Selanjutnya setelah dari kawasan candi dieng, aku mulai memacu kendaraan bergerak ke arah Magelang, sampai magelang sekitar pukul 20.00 dan masih rame untuk wilayah sekitaran candi brobudur, berhenti untuk makan malam sebentar lalu lanjut untuk mengistirahatkan diri di First Kinara Homestay.

Doc : By M Sumarsono (Google)

Doc : By Retno Indriastuti (Google)

Ini beberapa penampakan dari penginapan kinara homestay, saya ambil ini dari google ya gengs. Tempatnya cozy abis, hening dan cocok banget nih buat yang backpackeran nginep disini. fasilitas yang didapat kamar include tv, water heater, AC, dan ada snack juga yang bisa diambil di luar. Harga penginapan nya juga sesuai dengan budget banget, hmm bener-bener dibuat nyaman sama penginapan yang dimagelang ini😍

27 Juni 2017

Pagi hari sekitar jam 09.00 checkout dari penginapan tersebut dan melanjutkan perjalanan ke Candi Mendut. Perjalanan nya memakan waktu 1 jam 30 menit karena macet. sampai di Candi Mendut sekitar pukul 10.30, saat matahari sedang terik-teriknya memancar. 

Doc : By Nadia

Nah, ini dia penampakan dari Candi Mendut, candi megah dan kokoh ini bercorak Buddha, candi yang terletak di Jalan Mayor Kusen, Kota Mungkid, Kabupaten Magelang - Jawa Tengah yang terletak hanya 3 Km dari Candi Borobudur. Candi mendut memiliki hiasan yang berselang-seling. dihiasi dengan ukiran-ukiran indah berupa dewata gandarwa dan apsara (bidadari), untk didalam candi mendut itu sendiri terdapat 3 arca yaitu arca Dhyani Buddha Wairocana diapit Boddhisatva Availokitesvara dan Wajrapani. Anyway, untuk masuk kedalam candi mendut ini tidak dipugut biaya apapun ya gengs alias gratis. 

Dan setelah dari sini, lanjut ke candi sambisari yang berada di Purwomartani, Kalasan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dari candi mendut ke candi sambisari menempuh perjalanan 48 km (1 jam 45 menit) tidak sesuai dengan prediksi karna jalan ke arah sleman lumayan macet, sehingga sampai di candi sambisari sekitar jam 15.30. 

Doc : By Nadia

Candi Sambisari adalah Candi Hindu (Siwa) yang posisinya berada kira-kira 12 Km disebelah timur Kota Yogyakarta ke arah Kota Solo, candi ini dibangun pada tahun 1986, pada bangunan luar dinding bangunan utama terdapat relung di setiap sisinya, sisi barat merupakan pintu utama asuk ke dalam candi dan disisi kanan dan kirinya terdapat relung berisi patung dewa Mahakala dan Nandiswara. Relung sisi utara ditempati patung Durga Mahisasuramardini, sisi timur ditempati patung Ganesha, dan disisi selatan ditempati patung Agastya (Syiwa Mahadewa). Didalam candi utama terdapat patung Lingga dan Yoni. 

Doc : By Nadia

Candi Sambisari sangat ramai dikunjungi wisatawan ketika menginjak sore hari, banyak keluarga ataupun orang pacaran untuk ke tempat tersebut sebagai tujuan wisata mereka, tempatnya yang menurun kebawah menjadi spot yang bagus dari atas untuk berfoto-foto dan suasana nya yang adem meyebabkan orang-orang betah berlama-lama disana untuk melihat view atau sekedar  bercegkrama bersama keluarga. 

Selesai dari Candi Sambisari, lanjut melancong ke Candi Kalasan. Dari candi sambisari hanya memakan waktu 25 menit sampe di candi kalasan, itu sekitar 5 Km dari sambisari. sampai di Candi Kalasan sekitar pukul 16.30, sudah sangat sore sekali, tapi tidak menyurutkan semangat untuk jalan-jalan diseputaran candi tersebut.

Doc : By Nadia

Karna sudah sangat sore banget sampai di candi Kalasan ini, jadinya lebih leluasa untuk mengambil fotonya, dan juga sepi sekali di area candi tersebut. Candi Kalasan yang berdiri kokoh dan megah ini merupakan candi peninggalan buddha. Dalam prasasti kalasan diterangkan bahwa para penasehat keagamaan Wangsa Syailendra telah menyarankan agar Maharaja Tejapurnama Panangkarana mendirikan bangunan suci untuk memuja Dewi Tara dan sebuah biara untuk pendeta Buddha. Bangunan yang indah tersebut mengalami pemugaran sebanyak 2 kali, namun sayangnya masyarakat disana tidak dapat menyatuan kembali dengan utuh dikarenakan batu-batu yang aslinya telah hilang.

Setelah dari candi kalasan, lalu aku melanjutkan perjalanan menuju hotel atrium premiere ambarukmo yang lokasinya didaerah depok, yogyakarta. Sesampainya dihotel, waktu sudah menunjukkan pukul 20.15, check in hoel bentar lalu berangkat lagi keluar menikmati indahnya kota Yogya dimalam hari.

Doc : By Nadia

Sekilas ini penampakn hotel yang aku tempatin, sangat bagus, sangat memanjakan mata, bersih dan nyaman banget. sehabis menaruh segala barang-barang dan keperluan ku di kamar, aku cuss nyari makan di sekitaran daerah hotel, karena daerah sana macet banget, aku inisiatif jalan kaki sambil menghirup dinginnya udara Kota Yogya daaaannnn sampailah aku disebuah Rumah Makan Sederhana dan aku pun memesan Soto Ayam andalanku dan tidak lupa juga dengan minuman favoritku es soda susu, hehehe.

Doc : By Nadia

Soto ayam ini sangat enak, gurih banget, rasanya TOP BGT deh, kalian bisa banget nemuin soto ayam enak ini di Jl. Laksda Adisucipto No. 168A, Ambarukmo, Kec. Depok, Yogyakarta. terkenal dengan nama Soto Ayam Miroso. Dijamin ketagihan deh (Bukan diendorse lho ini, asli recommend dari aku). sehabis makan ku memutuskan untu balik ke peginapan, karna besok akan menjadi hari yang sangaaaaattt panjang untukku. 

28 Juni 2017

Pukul 06.00 pagi, aku sudah bangun dan bersiap-siap untuk breakfast, setelah itu baru cuss ke destinasi sselanjutnya. Makan pagi ku sungguh teramat lezat, iya, suguhannya bikin gak mau berpaling, 

Doc : By Nadia

Jadi yang pertama aku incer adalah sereal coco crunch dengan susu vanilla nya yang membuat jantungku melompat, kedua omelet kesukaanku, ga boleh ketinggalan dong makanan favoritku yg satu itu. dan yang terakhir baru makan berat, hehehe (Maruk amat? biarin lah, ada lagi yang lebih parah dari aku, tapi aku ga mau gosyipp yee). Setelah selesai breakfast, lanjut cuss berangkaaat.

Destinasi pertama yang bakal dikunjungin yaitu Pantai Indrayanti, aduh senengnya mau ke pantai, gpp panas-panas yang penting ke pantai. Nah, dari hotel menuju pantai Indrayanti berjarak sekitar 67,9 Km dengan waktu tempuh sekitaran 2 jam-an, kalo macet bisa 2,5 jam kesana. Pukul 12.30 aku sudah sampai di Pantai Indrayani, pantai nya bagus sekali, banyak wisatawan yang berkreasi disana, ada yang hanya sekedar foto-foto sampai yang berenang juga ada. 

Doc : By nadia

Indah pantainya bukan main, pantainya juga bersih, seneng deh bisa ngunjungin pantai Indrayanti ini

Doc : by Nadia

Pantai memang tempat yang paling favorit buat aku, entah kenapa di pantai rasanya apa yang kita pendam dan jadi beban mau hal baik dan hal buruk bisa luruh gitu aja menyatu dengan alam, sangat suka banget diem lama-lama di pantai sambil nungguin matahari tenggelam dengan asik bercengkerama dengan teman, maupun keluarga adalah hal luar biasa buatku. Entah sudah berapa tahun kaki ini gak pernah menginjakkan pantai lagi. 

Pukul 16.00 waktunya melanjutkan destinasi selanjutnya, yaitu Bukit Bintang Pathuk Gundul, ini tuh yang dinamakan Paralayangnya Malang. Untuk mencapai Bukit Bintang sekitar 49 menit kalo gak macet dan ga nyasar yaaa, wkwkwk. Nah kebetulan aku nyampe di Bukit Bintang sekitar pukul 19.00, sudah termasuk macet + nyasar2nya. hehehe. Sungguh pemandangan yang bener-bener bikin gagal move-on di Bukit Bintang itu, sebenernya di Paralayang Batu-Malang juga sering liat sih, cuma ada yang beda aja gtu kalo di jogja. Entahlaah...

Doc : by Nadia

Selalu suka ngamatin lampu kota dari atas bukit, ada kebahagiaan tersendiri apalagi kalo ditemanin sama kekasih hati, makin-makin hangaaaat. hehehe. Iya, bisa dibilang di Bukit Bintang hawanya dingin sekali, kudu siap-siap bawa jacket dan yang gak kuat dingin kudu siap bawa minyak angin. Sambil ditemani lampu kota tersebut aku membeli jagung serut dan makanan untuk mengganjal perut sampai di kota nanti.

Doc : By Nadia

Nah ini dia pesananku datang, iya aku mesan nasi goreng telor ceplok ditambah dngan gorengan hngat favorit akuh. rasanya luar biasa banget deh enaknya, bener-bener mantul dan bikin gagal move-on. sehabis mengisi perut, aku langsung cuss melancong ke destinasi berikutnya (hah? kak nadia ga capek?) capek sih pasti ya, tapi demi memanjakan mata, apa sih yang nggak, hehehe. Tujuan selanjutnya itu adalah ke Marlioboro, iya tongkrongan sejuta umat. Sesampainya disanaaa, aku bingung nyari parkiran dong mau parkir dimana saking ramenya dan diarahin untuk parkir jauh banget dari tempat yang ku tuju, akhirnya aku lebih memilih melihat dari kaca mobil saja sambil bergegas keluar dari jalan tersebut dan singgah untuk membeli oleh-oleh.

Doc : By Nadia

Aku membeli oleh-oleh yang aku sukai eeh teman-temanku sukai maksudnya, beberapa aku membelikan bakpia pathok, dodol, dan arem-arem (kenapa jadi makanan kesukaanku semua ya, wkwk). Btw, toko oleh-oleh ini terletak di belakang Jl. Marlioboro lho gengs, kalian bisa kesana ya kalo mau berkunjung ke Jogja. Recommended banget, harga murah dan pilihannya lengkap banget. Setelah selesai belanja oleh-oleh waktunya kembali ke penginapan beristirahat karena besoknya balik ke jakarta.

29 Juni 2017

Pukul 08.00 pagi, aku sudah check-out dari hotel dan melanjutkan perjalanan menuju Jakarta. Eiitss, sebelum pulang aku mampir dulu di Candi Plaosan Lor, Karena masih searah jadi aku langsung tancap gaaasss. Karena maacet parah dan didekat candi tersebut adaah kawasan tertib lalu-lintas jadi agak lumayan lama sampainya, dan dari parkir mobil kita mesti jalan kaki sebentar untuk sampai di tempat tujuan.

Jalan kaki dibawahnya terik sinar matahari gak membuat surut niatku untuk ke candi tersebut. Iya, rasa penasaran yang tinggi yang membuatku kesana, ditambah banyak wisatawan yang juga berkunjung ke candi tersebut, hanya untuk sekedar foto-foto dan menikmati megahnya bangunan candi tersebut.

Doc : By nadia

Candi plaosan lor memiliki dua candi utama. Candi yang terletak di sebelah kiri (di sebelah utara) dinamakan candi induk utara dengan relief yang menggambarkan tokoh-tokoh wanita, dan candi yang terletak disebelah kanan (selatan) dinamakan candi induk selatan dengan relief yang menggambarkan tokoh laki-laki. Kedua candi induk ini dikelilingi oleh 116 stupa perwara serta 50 buah candi perwara dan juga parit buatan. Sayangnya dokumentasi dari bangunan candi tidak dapat share dikarenakan filenya yang hilang gengs, jadi kalian bisa cek by google yaaah.

Setelah, asik foto-foto saatnya kembali pulang ke jakarta, dari candi plaosan lor berangkat pukul 11.00 siang dan sampai di Jakarta jam 04.00 pagi. Nah, itu sepenggal liburanku ke Jawa Tengah. Kalo kata seseorang, Jawa Tengah khususnya Jogja adalah Kota yang sangat susah untuk dilupakan. Banyak kenangan dan hal indah terjadi disana, dulu ku pikir kata-kata itu hanyalah gombalan belaka. Ternyata benar, setengah hatiku tertinggal di Jogja Kota itu adalah kota kedua setelah Malang yang membuatku susah move-on sampai saat ini.

Anyway, aku mau nanya nih apa sih yang kalian sukai atau kuliner atau destinasi apa yang kalian suka dari Jogja? boleh dong recomend tempat-tempat wisata di Jogja, siapa tau setelah pandemi berakhir bisa jalan-jalan kesana, hehehe. Please, comment dibawah yaa gengs. Thankyooouuuu~